Rabu

Pasar Malam Arti Hiburan Bagi Masyarakat Marjinal


Pasar malam telah menjadi hiburan tersendiri bagi sebagian masyarakat tertentu. Keberadaannya adalah bentuk pengakuan bahwa masyarakat kelas ini pun butuh hiburan yang tidak mereka dapatkan selama ini. Adanya pasar malam dengan wahana-wahana yang sangat bersahaja memberi arti tersendiri khususnya bagi masyarakat marjinal.

Pasar malam merupakan alternatif dari sebuah tempat hiburan yang menawarkan rasa fantasi yang menjadi hak setiap orang. Namun, kalau dilihat dari pengunjung yang datang rata-rata berjalan kaki atau paling tidak dengan sepeda motor, membuktikan bahwa hiburan ini hanya khusus masyarakat tertentu. Bentuk fenomena hiburan seperti ini mulai terkotak-kotak dan jelas terlihat bahwa masyarakat sendiri yang membuatnya seperti ini.
Berbagai wahana yang ada memang tidak sebagus dan secanggih di tempat hiburan modern, tapi setidaknya wahana permainan tersebut bisa memberikan hiburan murah bagi masyarakat pinggiran yang haus akan hiburan tanpa harus merogoh kantong dalam-dalam.
Seperti halnya dengan pasar malam yang ada dilapangan Neglasari Kota Bogor. Luas lahan berumput ini dimanfaatkan oleh pengusaha pasar malam untuk dijadikan arena hiburan rakyat. Pengelola pasar malam sengaja mencari pusat keramaian yang ada di daerah pinggiran kota dengan menjual hiburan murah.
Pasar malam biasanya menampilkan aneka dagangan, warna-warna lampu yang ceria, permainan-permainan dan suguhan pertunjukan atraktif yang mampu menimbulkan sensasi yang diharapkan oleh pengunjung.
Seperti pengakuan salah satu pengunjung, umumnya mereka datang kesini untuk bisa mendapatkan hiburan murah. “Dengan rata-rata tiket masuk sebesar Rp3000 untuk satu kali masuk tiap wahana, anak saya bisa merasakan hiburan yang mirip ada di tempat hiburan modern,” kata Dadang datang bersama 2 anak dan istrinya.
Setiap perhelatan pasar malam selalu membuat rindu bagi masyarakat untuk berkunjung kembali. Pasar malam pun telah menjadi hiburan alternatif bagi siapapun. Hiburan yang murah dan merakyat ini tampaknya masih bisa dipertahankan, namun apakah akan ada untuk kedepannya, ditengah gerusan permainan canggih dan modern.
Bagi pengelola pasar malam, saat yang paling menggembirakan adalah jika pasar malam ramai dan pengunjung memanfaatkan semua jenis wahana permainan yang ada. ”Saat-saat ramai biasanya didukung oleh cuaca yang cerah, masa liburan sekolah, malam hari libur,” kata Pardi salah satu operator wahana kincir angin kepada AdInfo.
Beberapa pengusaha pasar malam, berasal dari berbagai daerah seperti Cirebon, Sumedang bahkan dari Sumatera. Ini menjadi realita kehidupan mereka dengan hidup berpindah pindah dengan memanfaatkan fasilitas yang ada dilingkungan sekitar pasar malam.
Berjauhan dari keluarga adalah kenyataan yang harus mereka jalani. Dengan loyalitas mereka pada pekerjaan demi kelangsungan hidup keluarga semua ini tidak terasa, prinsip mereka hakekat hidup itu adalah sebuah perjalanan panjang dan senantiasa berputar.
Pasar malam banyak didatangi pengunjung yang berbagai tempat. Hiburan inipun bisa menambah pendapatan para pedagang dan penduduk sekitar. Hal ini tidak luput dari meraka yang memiliki lahan kosong di sekitar pasar malam. Lahan kosong bisanya mereka jadikan tempat parkir dan mereka pun bisa meraup keuntungan.
Di pasar malam ini pengunjung bisa berbelanja apa saja seperti di pasar-pasar modern. Bermacam model baju, aksesoris ditawarkan dengan harga miring. Bahkan untuk mencari barang-barang furniture di tengah pasar malam bukan hal yang mustahil. Stand furniture cukup terkenal ada yang dijajakan disini. “Ternyata pasar malam juga mengikuti perkembangan jaman ya!" ungkap Arman, pengunjung yang datang bersama 3 orang teman sebayanya.
Pasar Malam akan selalu menjadi primadona masyarakat dari jaman dahulu hingga sekarang dan masih tetap menunjukkan eksistensinya. Hiburan bagi masyarakat marjinal yang relatif murah dan menjadi ajang berkumpulnya warga.

Tidak ada komentar: