Kamis

Tips Mencari Sekolah Ideal


Menjelang tahun ajaran baru, banyak orangtua yang mencari sekolah yang tepat untuk anak-anaknya. Orang tua berharap sekolah yang dipilih akan mampu menjadi tempat mengembangkan kemampuan anak secara optimal.

Berikut ini, beberapa tips mencari sekolah yang ideal bagi anak-anak.
Visi dan Misi Sekolah.
Sekolah yang memiliki kualitas baik tentu memiliki visi dan misi yang jelas, terukur dan realistis. Untuk dapat mengetahui visi-misi sekolah yang diinginkan, dapat dilihat di buku profil, brosur, papan nama atau media publikasi yang digunakan oleh sekolah tersebut.

Pendidikan Agama.
Di era sekarang ini, banyak kasus yang menimpa generasi penerus khususnya pelajar, mulai dari kasus tawuran, narkotika, pergaulan bebas dan perbuatan menyimpang lainnya. Peran pendidikan agama menjadi sangat signifikan terutama dalam membentuk karakter dan perilaku siswa.
Porsi pendidikan agama yang diterapkan oleh sekolah hendaknya menjadi bahan pertimbangan penting orang tua dan anak dalam memilih sekolah. Sebagai momentum peletakan pondasi bangunan kepribadian dan pengoptimalan seluruh potensi siswa.

Kurikulum
Walaupun penerapan kurikulum ini sudah diatur dan diseragamkan dari pusat, tetapi pihak penyelenggara pendidikan dapat melakukan modifikasi yang disesuaikan dengan kondisi sekolah, lingkungan, dan kebutuhan masyarakat.
Dalam kebijakan kurikulum terbaru, yaitu Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan (KTSP) sangat memberikan keleluasaan kepada pihak sekolah (negeri maupun swasta) untuk berkreasi dan berinovasi selama masih mengacu kepada standar kompetensi yang ditentukan.

Profil Pendidik.
Keberhasilan dari pendidikan tidak dapat dilepaskan dari andil guru. Guru adalah ujung tombak pendidikan untuk mencetak dan mengkader generasi penerus yang didambakan. Apalah artinya kurikulum yang ideal jika tidak didukung oleh pelaksananya, yaitu sumber daya manusia yang cakap. Peran pemerintah dalam meningkatkan kompetensi guru kerap dilakukan melalui berbagai program, mulai dari penataran-penataran, beasiswa pendidikan dan sertifikasi guru.
Gedung dan fasilitas.
Komponen pendidikan yang tidak kalah pentingnya adalah sarana dan prasarana. Mulai dari bangunan fisik, ruang kelas, taman, perpustakaan, laboratorium, sarana olah raga dan kesenian, arena bermain, kantin, perlengkapan kelas, sampai dengan alat peraga edukasi yang dimiliki. Seiring dengan kemajuan informasi dan teknologi, banyak sekolah yang memiliki fasilitas internet.
Dengan sarana dan prasarana yang baik, diharapkan siswa dapat belajar dengan nyaman, aman dan betah. Perlu diperhatikan juga rasio jumlah siswa dengan luas ruang kelas.

Biaya pendidikan.
Faktor biaya menjadi pertimbangan paling utama dalam memutuskan sekolah yang dipilih. Biaya pendidikan sekolah secara umum terdiri iuran SPP, bantuan pembangunan/ gedung, seragam, buku, praktikum dan kegiatan ekstrakurikuler.
Oleh karena itu, sebelum menentukan pilihan sekolah, orang tua diharapkan mampu mengukur kemampuan secara ekonomi tentang biaya pendidikan yang harus dikeluarkan termasuk anggaran di luar program sekolah, seperti uang saku, transportasi, perlengkapan sekolah dan lain-lain.

Ketertiban dan kebersihan sekolah.
Kondisi sekolah yang nyaman, teduh, tenang, tertib dan lingkungan yang bersih tentu saja akan mendukung suasana proses pembelajaran. Berbeda dengan suasana sekolah yang terkesan kumuh, gersang, gaduh, penempatan perabot sekolah yang semrawut, dan tidak ada kedisiplinan yang diterapkan, maka proses belajar mengajar akan banyak terganggu dan kurang optimal hasilnya.

Prestasi Alumni
Kriteria yang tidak boleh ditinggalkan dalam memilih sekolah yang ideal adalah prestasi dan profil output-nya. Sekolah yang baik, selain unggul di dalam proses, juga unggul pada hasilnya. Prestasi tidak hanya secara akademik, tetapi juga non akademik baik siswa, guru maupun institusinya.
Keberhasilan alumni dapat diukur dari lulusan sekolah dapat diterima di sekolah lanjutan yang kualitasnya baik serta memiliki life skill yang cukup untuk mampu eksis di tengah masyarakat.




Tidak ada komentar: