Selasa

Citarasa Mangut dan Bebek Kremes di Warung La Gita


Di Bogor, banyak bertebaran aneka masakan yang disajikan oleh tempat makan-tempat makan dengan mengedepankan cita rasa khas. Ini tentu menjadi daya tarik sendiri dan semakin melengkapi perbendaharaan kuliner yang kian sempurna.
Kali ini giliran Warung La Gita dengan menyajikan satu menu khas Semarang yang coba untuk dikenalkan di kota Bogor. Sebut saja Mangut, menu yang ditempat asalnya disantap tanpa didampingi makanan pokok nasi, menjadi satu menu yang mulai digemari bagi warga komunitas Bogor.
Mangut berbahan dasar ikan pari pilihan. Untuk mendapatkan ikan pari tidak begitu sulit. Rumah makan ini memiliki supplier khusus untuk mengirim bahan utama Mangut tersebut.
Potongan ikan pari yang sudah diasap kemudian dicampur dengan kuah santan yang sudah diracik dengan aneka rempah dan bumbu-bumbu pilihan yang ditempatkan pada wadah kecil. Mangut sangat pas disantap sebagai makanan pembuka sebelum menikmati makanan utama.
Satu porsi Mangut dihargai Rp6.000 per mangkuk. Isinya meliputi sepotong ikan pari yang telah diasap, beberapa potongan tempe sebesar ibu jari ditambah dengan cabe rawit bulat dan beberapa helai daun jeruk.
Tak terbayangkan, sekilas racikan sederhana ini menimbulkan citarasa yang memang benar-benar khas. Antara aroma ikan pari asap dan paduan bumbu-bumbu serta rempah-rempah pilihan menjadikan menu ini membuat ketagihan bagi siapapun yang mencobanya.
”Banyak pengunjung yang datang hanya untuk sekedar menikmati masakan khas rumah makan ini. Kadang ibu-ibu arisan menyempatkan datang untuk menikmati masakan ini secara bersama-sama,” kata Gunawan pengelola Warung Lagita.
Selain Mangut yang merupakan menu khas Warung Lagita, Bebek goreng kremes juga salah satu menu yang difavoritkan. Bahan baku bebek kremeas adalah bebek muda yang didapatkan dari peternakan khusus bebek.
Agar bebek goreng kremes semain renyah dan gurih, tentu adonan bumbu pada tepung kremes dibuat dengan memperhatikan citarasa yang terbaik.
Yang membuat bebek kremes memiliki cita rasa khas adalah menggunakan tepung yang bisa juga dimakan seperti krupuk. Bebek goreng kremes sangat nikmat disantap dengan campuran sambal uleg pedas sehingga menimbulkan satu citarasa yang benar-benar sejati.
Bebek yang digunakan dalam mengolah bebek kremes ini adalah bebek yang masih muda. Pemilihan bahan baku yang baik ini akan menghasilkan rasa yang lezat. Bebek yang masih muda memiliki serat daging yang lembut dan pada saat dimasak akan menghasilkan daging yang empuk.
Bagi pecinta kuliner, kesempatan untuk mencoba kedua menu khas warung Lagita terbuka lebar. Tempat makan yang berlokasi dijalan pandu Bogor memberi kesan khusus bagi pengunjung dengan memberikan sajian masakan khas yang dapat dinikmati kapan saja dan untuk siapa saja.


Tidak ada komentar: